NTBNEWS.COM– Wakil Gubernur (Wagub) Nusa Tenggara Barat (NTB) Sitti Rohmi Djalilah menyampaikan harapannya agar siapa pun yang terpilih menjadi Penjabat (Pj) Gubernur NTB mampu menjaga suasana kondusif daerah dan mampu melanjutkan program pembangunan.
“Harapannya Penjabat Gubernur mampu menjaga suasana kondusif daerah dan melanjutkan perjuangan pembangunan yang sudah berjalan baik selama ini,” kata Sitti Rohmi Djalilah di Mataram, Jumat (4/8).
Selain mampu menjaga kondusivitas daerah dan mampu melanjutkan program pembangunan, Wagub berharap sosok Pj Gubernur mampu menjaga pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 bisa berjalan dengan baik dan aman.
“Pemilu dan Pilkada 2024 harus bisa berjalan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Wagub mengaku tidak berpihak kemana-mana terkait tiga nama calon Penjabat (Pj) Gubernur NTB yang sudah diputuskan DPRD NTB untuk diteruskan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Karena, menurut Wagub, tiga nama yang telah diputuskan tersebut merupakan orang terbaik.
“Positif saja karena itu sesuai dengan konstitusi ada di DPRD dan ada dari Kemendagri. Jadi kita tunggu saja apa keputusan pusat. Karena nanti presiden yang memutuskan dan tanda tangan,” katanya.
Sebelumnya DPRD NTB telah menyepakati tiga usulan nama calon Penjabat Gubernur NTB pengganti pasangan Zulkieflimansyah dan Sitti Rohmi Djalilah yang akan berakhir masa jabatannya pada 19 September 2023.
“Jadi sudah diputuskan melalui rapat pimpinan,” kata Wakil Ketua DPRD NTB, Muzihir.
Ia menyebutkan tiga nama calon Pj Gubernur NTB yang diusulkan ke Kemendagri di urutan pertama Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Jenderal DPD RI Lalu Niqman Zahir, kedua Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI Nizar Ali, dan ketiga Sekretaris Daerah NTB Lalu Gita Ariadi.
“Jadi Lalu Niqman di urutan satu, Pak Nizar Ali urutan kedua, dan sekda urutan ketiga,” ujarnya.[]
