Post ADS 1
Daerah  

Sambut Kedatangan Umi Ndari di Sarae, Loyalis Lufti singgung kebaikan Lutfi dan Isteri hingga Isi Pidato Feri Sofian

KOTA BIMA, ntbnews.com – Hj. Sundari ibu dari bakal calon Wakil Wali Kota Bima Mutmainnah bersilaturrahim dengan masyarakat Kelurahan Sarae. Senin, (2/9/2024).

Dalam kunjungannya, wanita yang akrab disapa Umi Ndari ini disambut puluhan loyalis Mantan Wali Kota Bima, Muhammad Lutfi. Dalam sambutannya Umi Ndari meminta peran para toko kelurahan sarae dan Srikadin Lutfi untuk menjadi motor pemenangan Mohammad Rum Dan Mutmainnah pada 27 November mendatang.

“Saya mohon do’a dan dukungannya dari bapak dan Ibu sekalian untuk bersama – sama memenangkan Aji Rum dan Umi Innah”, Pintanya.

Pada sesi dialong, Syamsudin yang merupakan salah satu tokoh Lingkungan Tolobali siap memenangkan Bakal pasangan calon (Bapaslon) yang berakronim AMANAH ini. Ia menambahkan bahwa nama semua pemimpin yang pernah memimpin Kota Bima nama depannya diawali dengan H. Muhammad.

“Yang pertama H. Muhammad Nur Latif, H. Muhammada Qurais, Kemudian H. Muhammad Lutfi, In shaa Allah selanjutnya H. Muhammad Rum”, Ujarnya.

Menurutnya, dengan nama depan Muhammad, Aji Rum dapat menjalankan AMANAH rakyat sesuai dengan Visi, Misi, dan Program saat memimpin Kota Bima untuk kemasalahatan rakyat.

“Karena amanah ini sangat berat”, katanya.

Pada kesempatan yang sama, Dahlan yang juga merupakan tokoh Lingkungan Sarae mengapresiasi langkah Umi Ndari yang telah bersilaturrahim dengan masyarakat Kelurahan Sarae, ia mengatakan bahwa Kelurahan Sarae merupakan lumbung suara Partai Golongan Karya (Golkar).

“In Sha Allah berkolaborasi dengang suara Mira Isnaini (Partai Nasdem) dan Amiruddin (Partai Hanura)”, yakinnya.

Sebagai kader partai Golkar, ia dan beberapa kader lainnya telah berkonsolidasi dengan konstituen partai beringin tersebut saat Partainya resmi sebagai salah satu partai pengusung Bapaslon AMANAH.

Selain itu kata Dahlan, alasannya mendukung Aji Rum dan Umi Innah yakni isi sambutan Feri Sofian beberapa bulan lalu yang menyebutkan bahwa dari sepuluh Kabupaten dan Kota di NTB, baru Kota Bima yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Meski tidak menyebutkan nama, kata Dahlan, isi sambutan Feri di alamatkan ke mantan Wali Kota Bima, Muhammad Lutfi yang terkena kasus KPK tahun 2023.

“Kita militan H. Lutfi. Jujus saja, dengan orasinya Feri Sofian itu membakar emosi kami Umi. Kita akan tumbangkan Feri Sofian. Dia sendiri gak ngaca bahwa dia juga punya sertifikat narapidana”, Tegasnya.

Dengan basis massa di sebelas RT dan empat RW, pihaknya siap memenangkan Aji Rum dan Umi Innah. Namun sebelumnya lanjut Dahlan, loyalis Lutfi di sarae ingin bersilaturrahim dengan Aji Rum dan Umi Innah untuk membangun hubungan emosional, sebab kata dia, hubungan baik Lutfi dan pendukungnya terjalin hingga sekarang, lantaran Mantan Wali Kota itu begitu ramah dan selalu menghargai masyarakat Kota Bima.

“Umi Elly dan Aji Lutfi bergitu sangat menghargai kami. Begitu sangat luar biasa di mata kami. Umi Badrah (Isteri Bacalon Wali Kota Bima Arahman) itu teman sekolah saya. Tapi kami pernah disakiti umi. Aji Man itu kami yang memperjuangkannya di Kampung Sarae”, ungkapnya.(Akbar/dan)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *