Post ADS 1
Daerah  

Ribuan ASN Mataram Resah, TPP Dua Bulan Belum Cair di Tengah Evaluasi Kemendagri

KOTA MATARAM, ntbnews.com – Ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintah Kota Mataram tengah menghadapi keresahan karena Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) selama dua bulan belum juga cair.

Penundaan ini diduga disebabkan oleh lambatnya rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait evaluasi administrasi, yang berimbas pada kondisi keuangan para ASN.

Menurut seorang pegawai Pemkot Mataram yang enggan disebutkan namanya, keterlambatan pembayaran TPP sangat memberatkan.

“Gaji habis untuk potongan bank, sementara TPP belum cair. Terpaksa harus berutang ke teman,” kata pegawai tersebut pada Senin (17/2/2025).

Meski besaran TPP bervariasi sesuai golongan, tunjangan ini tetap menjadi sumber penghidupan penting bagi ASN.

“Walaupun kecil, tapi setidaknya bisa bertahan menunggu gaji berikutnya,” ujarnya pasrah.

Plh Sekretaris Daerah Kota Mataram, H. Muhammad Ramayoga, mengonfirmasi bahwa pembayaran TPP untuk bulan Desember dan Januari belum dilakukan.

Menurutnya, keterlambatan ini terjadi akibat evaluasi dari Biro Otonomi Daerah Kemendagri yang menemukan sejumlah kesalahan dalam administrasi.

“Kita harapkan pekan ini evaluasi bisa selesai. Sehingga TPP bisa segera cair,” ujar Ramayoga secara terpisah.

Sementara itu, pejabat terkait bernama Yoga menambahkan bahwa pembayaran TPP bulan Desember seharusnya sudah dilakukan pada Januari.

Namun, pencatatan dalam APBD 2025 membuat Pemkot harus menunggu hasil evaluasi sebelum dapat mencairkan pembayaran dua bulan sekaligus.

“Kita harus menunggu hasil evaluasi Kemendagri dulu, baru bisa membayar,” kata Yoga.

Hingga saat ini, belum ada informasi rinci mengenai total anggaran yang dialokasikan untuk pembayaran TPP selama dua bulan tersebut.

Keterlambatan pencairan ini semakin memicu keresahan di kalangan ASN, yang kini harus menunggu kejelasan lebih lanjut dari pemerintah daerah. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *