MATARAM, ntbnews.com – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram, Prof. Masnun, mengapresiasi kenaikan signifikan Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia (IKJHI) pada tahun 2024.
Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), indeks tersebut berada pada level sangat memuaskan dengan mencapai 88,20 poin.
“Ini tergolong naik signifikan yaitu 2,37 poin dibandingkan dengan tahun lalu, yang mencapai 85,83 poin,” kata Prof. Masnun, dalam keterangannya, Sabtu (21/9/2024).
Kenaikan ini menunjukkan adanya peningkatan layanan terhadap jemaah haji, mencakup akomodasi, transportasi, serta pelayanan kesehatan selama pelaksanaan ibadah haji.
Layanan bus shalawat dan aplikasi Kawal Haji menjadi dua aspek utama yang mendapatkan pujian dari jemaah.
Kinerja Petugas Haji Dapat Apresiasi
Prof. Masnun juga menyebut bahwa kinerja petugas haji, khususnya ketua kelompok terbang (kloter) dan petugas lainnya, menjadi salah satu faktor penunjang tingginya kepuasan. Menurutnya, para petugas menunjukkan respons yang sigap dalam membantu para jemaah selama proses ibadah.
“Tingkat kepuasan jemaah haji tertinggi dicapai oleh daerah kerja Bandara dengan nilai indeks sebesar 90,83 poin,” ungkapnya.
Ia menegaskan, keberhasilan ini tidak terlepas dari kepemimpinan Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Quomas, yang secara konsisten melakukan pembenahan dalam penyelenggaraan haji.
Strategi Pemerintah dalam Peningkatan Pelayanan Haji
Lebih lanjut, Prof. Masnun menyoroti pentingnya strategi pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan haji tahun 2024.
Menurut Masnun, langkah-langkah yang ditempuh mencakup peningkatan fasilitas akomodasi, transportasi, dan pelayanan kesehatan yang sangat krusial bagi kenyamanan jemaah selama di Tanah Suci.
“Ini merupakan hasil dari komitmen kuat pemerintah dalam memberikan yang terbaik bagi para jemaah haji Indonesia,” tuturnya.
Dengan capaian tersebut, diharapkan pelayanan haji pada tahun-tahun mendatang akan terus mengalami peningkatan, sejalan dengan harapan masyarakat dan pemerintah untuk memberikan pengalaman ibadah yang lebih baik.(*)