SUMBAWA, ntbnews.com – PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Barat (NTB) melalui PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sumbawa dan Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN terus menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan berkelanjutan, terutama di sektor pendidikan.
Sejalan dengan kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir yang telah membawa transformasi signifikan selama lima tahun terakhir, PLN menyalurkan bantuan pendidikan kepada santri di Yayasan Darul Amani, Desa Suka Damai Labangka, Sumbawa.
Yayasan Darul Amani mengelola Madrasah Tsanawiyah dan Pondok Pesantren yang fokus pada pendidikan Islami dan tahfizh Alquran.
Musliadi selaku Wakil Kepala Sekolah dan guru di Madrasah Tsanawiyah dan Pondok Pesantren Darul Amani, menjelaskan pentingnya dukungan yang diberikan oleh PLN.
“Di Pondok Pesantren Darul Amani terdapat 40 santri, di mana 10 di antaranya berstatus yatim piatu. Kami fokus pada tahfizh Alquran, dan saat ini beberapa santri telah menghafal hingga 6-7 Juz,” ujar Musliadi.
PLN UP3 Sumbawa menyalurkan 40 paket bantuan yang terdiri dari 20 bingkisan Alquran beserta dana pendidikan untuk para santri, dan 20 bingkisan sembako untuk kaum dhuafa di sekitar pondok pesantren.
Bantuan ini diharapkan dapat memotivasi para santri untuk terus semangat dalam belajar dan mencapai cita-cita mereka.
Shuriah, salah satu santriwati penerima bantuan, menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diterimanya.
“Saya sangat bersyukur atas bantuan ini, dan akan menggunakannya sebaik-baiknya untuk keperluan sekolah. Bantuan ini sangat berarti bagi saya. Semoga Allah SWT membalas kebaikan Bapak dan Ibu sekalian,” ungkap Shuriah.
Fahri, santri lainnya, turut menyampaikan kegembiraannya, “Terima kasih kepada PLN, semoga bantuan ini bisa kami manfaatkan sebaik-baiknya,” ucapnya.
Selain bantuan pendidikan, PLN UP3 Sumbawa juga memberikan bantuan sembako kepada kaum dhuafa di sekitar pondok pesantren. Salah satu penerima bantuan, Ibu Ailiyah, menyatakan rasa syukurnya,
“Saya bahagia dan bersyukur Alhamdulillah atas bantuan dari PLN. Dengan bantuan sembako ini, kebutuhan sehari-hari kami dapat terbantu.”
Seno Wuryanto, Manager PLN UP3 Sumbawa, menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari zakat 2,5% penghasilan pegawai PLN UP3 Sumbawa yang disalurkan kepada Yayasan Darul Amani.
“Bantuan ini merupakan bagian dari upaya kami menyalurkan bantuan kepada delapan asnaf, termasuk yatim piatu dan kaum dhuafa. Program ini adalah wujud kepedulian PLN UP3 Sumbawa terhadap masyarakat, khususnya anak-anak yatim dan dhuafa,” jelas Seno.
Ia juga menambahkan bahwa upaya ini sejalan dengan komitmen PLN terhadap prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam menciptakan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan melalui pendidikan.
“Besar harapan kami bahwa apa yang telah kami berikan untuk para santri di Darul Amani ini memberikan motivasi tambahan dalam mengejar cita-cita,” tutup Seno.
General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, turut memberikan pandangannya terkait program ini. Menurutnya, dibawah kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir selama lima tahun terakhir, PLN telah banyak berkontribusi dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk pendidikan.
“Kami percaya bahwa pendidikan adalah kunci masa depan yang lebih cerah, dan bantuan ini adalah salah satu bentuk nyata dari komitmen kami untuk mendukung generasi penerus bangsa,” kata Sudjarwo.
Dengan semangat untuk terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat, PLN berkomitmen untuk terus hadir dan berkontribusi dalam berbagai program sosial yang memberikan manfaat nyata bagi seluruh lapisan masyarakat.(*)
