MATARAM, ntbnews.com – PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (PLN NTB) terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pembangunan ekonomi lokal melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli.
Program ini bertujuan untuk memberdayakan potensi lokal dengan menghadirkan inovasi produk berbasis hasil laut dan mangrove, yang diolah menjadi produk bernilai jual seperti kerupuk, mie kepiting, dan kopi dari biji buah mangrove.
Pelatihan dan Pengolahan Produk Lokal untuk Masyarakat Pesisir
Dalam rangka mendukung program tersebut, PLN NTB memberikan pelatihan pengolahan kepada masyarakat pesisir di Kabupaten Lombok Barat.
Program ini tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga menyalurkan peralatan produksi guna meningkatkan kapasitas dan kualitas hasil olahan yang dikelola oleh masyarakat setempat.
Hal ini merupakan upaya nyata PLN dalam memberdayakan potensi lokal yang selama ini belum terkelola secara maksimal.
Peningkatan Kapasitas dan Cipta Lapangan Kerja
Seiring dengan berlangsungnya program ini, hasilnya mulai dirasakan oleh masyarakat. Saat ini, kapasitas produksi kelompok lokal mencapai 15 kg olahan mangrove per bulan dan 250 kg olahan kepiting per bulan.
Lebih dari itu, program ini juga berhasil menciptakan lapangan kerja baru dengan menyerap 15 tenaga kerja lokal, yang memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian keluarga penerima manfaat.
Zulkarnaen, salah satu penerima manfaat program, menyatakan rasa syukurnya atas perubahan yang terjadi.
“Dulu, kepiting hanya kami konsumsi sendiri, tapi sekarang bisa kami olah jadi kerupuk dan mie yang punya nilai jual. Pendapatan saya meningkat, dan saya bisa bekerja bersama tetangga di kelompok produksi,” ujarnya.
Inovasi Produk Baru dan Pengembangan Pasar
Keberhasilan program ini mendorong Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Lembar Selatan untuk mengembangkan inovasi produk baru. Mereka menciptakan mie kepiting instan dan teh biji mangrove, yang diharapkan dapat menarik minat pasar yang lebih luas, baik di dalam maupun luar NTB.
Dengan demikian, diharapkan produk-produk ini dapat meningkatkan pendapatan masyarakat pesisir secara berkelanjutan.
Dukungan PLN dalam Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan
General Manager PLN NTB, Sudjarwo, menegaskan bahwa program TJSL ini merupakan bagian dari upaya PLN untuk menciptakan solusi inovatif yang berdampak langsung kepada masyarakat.
“Melalui program ini, kami ingin mendorong masyarakat untuk memanfaatkan potensi lokal yang melimpah dan mengubahnya menjadi peluang ekonomi yang berkelanjutan. Ke depan, kami akan terus berkolaborasi untuk menghadirkan produk-produk baru yang bernilai ekonomi tinggi,” ujar Sudjarwo.
Selain berfokus pada peningkatan perekonomian, program ini juga sejalan dengan upaya PLN dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di NTB.
PLN NTB berkomitmen untuk terus mendampingi kelompok masyarakat dalam pengembangan produk, memperkuat akses pasar, serta menyediakan pelatihan lanjutan guna memastikan keberlangsungan program ini.
Mitra Strategis dalam Pembangunan Ekonomi Lokal
Dengan hadirnya program TJSL PLN Peduli, PLN NTB tidak hanya sekadar menyediakan pasokan energi listrik yang andal, tetapi juga menjadi mitra strategis dalam mendorong kesejahteraan ekonomi masyarakat pesisir.
Melalui program ini, PLN NTB turut serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal yang inklusif dan berkelanjutan, dengan memanfaatkan potensi lokal sebagai kekuatan ekonomi.
PLN NTB menunjukkan komitmennya dalam menciptakan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat, khususnya masyarakat pesisir, melalui pemanfaatan sumber daya alam yang ada dengan cara yang berkelanjutan dan inovatif.(*)
