Post ADS 1
Daerah  

Pj. Wali Kota Bima Tegaskan Penghapusan Rekrutmen Tenaga Honorer

KOTA BIMA, ntbnews.com – Penjabat (Pj.) Wali Kota Bima, H. Mukhtar, memimpin apel gabungan pertama di tahun 2025, yang digelar pada Senin (6/1/2024) di halaman Kantor Wali Kota Bima.

Apel tersebut dihadiri oleh Pj. Sekda Kota Bima, Staf Ahli Wali Kota, Asisten, seluruh Kepala Perangkat Daerah, Kepala Bagian, Camat, Lurah, serta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berada di lingkup Pemerintah Kota Bima.

Dalam kesempatan tersebut, H. Mukhtar menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh perangkat daerah di Kota Bima atas pencapaian yang luar biasa selama tahun 2024.

Menurutnya, tahun lalu, Pemerintah Kota Bima berhasil meraih berbagai penghargaan, namun juga ada sejumlah catatan yang menjadi bahan evaluasi dan perbaikan untuk tahun yang akan datang.

Apresiasi Kinerja Perangkat Daerah dan Evaluasi Tahun 2024

“Saya sangat mengapresiasi kinerja seluruh perangkat daerah di Kota Bima. Tahun 2024 merupakan tahun yang penuh prestasi, dengan berbagai penghargaan yang berhasil kita raih. Tentunya, ada juga beberapa catatan yang harus kita perbaiki bersama agar kinerja kita semakin optimal di tahun 2025 ini,” kata H. Mukhtar.

Selain itu, H. Mukhtar juga menyoroti pelaksanaan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk tahun anggaran 2024 yang telah berjalan dengan baik.

Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota Bima menekankan komitmen pemerintah dalam mengurangi ketergantungan pada tenaga honorer.

Penghapusan Rekrutmen Tenaga Honorer

Sesuai dengan arahan dari Pemerintah Pusat, H. Mukhtar mengingatkan bahwa pada tahun 2025 dan seterusnya, pemerintah daerah dilarang untuk mengangkat tenaga honorer dalam bentuk apapun.

“Bulan lalu, saya sudah mengeluarkan edaran untuk tidak lagi merekrut tenaga honorer karena nantinya akan bermasalah terkait dengan gaji. Ini adalah kebijakan yang harus kita jalankan,” tegasnya.

Pj. Wali Kota Bima juga menjelaskan bahwa bagi tenaga honorer yang mengikuti seleksi PPPK tahun 2024 dan tidak mendapatkan formasi, akan disiapkan mekanisme pekerjaan paruh waktu atau part time, sesuai dengan regulasi yang akan dikeluarkan oleh pemerintah pusat.

“Saya serahkan sepenuhnya kepada kepala OPD untuk mengelola hal ini. Tidak ada lagi alasan untuk menerima tenaga honorer. Semua harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujar H. Mukhtar menegaskan.

Komitmen untuk Meningkatkan Kinerja ASN dan Pemerintahan Kota Bima

Pj. Wali Kota Bima menutup sambutannya dengan berharap agar seluruh ASN di Kota Bima dapat terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat, serta berkomitmen untuk menjalankan setiap kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat maupun daerah.

Apel gabungan ini menjadi momentum penting untuk menyongsong tahun 2025 dengan semangat baru dan komitmen yang lebih tinggi dalam mewujudkan pembangunan yang lebih baik di Kota Bima.

Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan Pemerintah Kota Bima dapat menciptakan sistem pemerintahan yang lebih efisien, profesional, dan berkelanjutan, serta mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *