KOTA MATARAM, ntbnews.com – Menjelang Pilkada serentak 2024, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Mataram semakin intensif melakukan perekaman data kependudukan, terutama menyasar pemilih pemula di tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Upaya ini dilakukan untuk memastikan para pemilih pemula, khususnya siswa yang akan berusia 17 tahun pada November mendatang, sudah terdaftar dan memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik sebelum pelaksanaan Pilkada.
Sekretaris Dinas Dukcapil Kota Mataram, Lalu Ahmad Gunadi, mengungkapkan bahwa selain menyasar SMK, petugas juga akan memperluas cakupan perekaman ke Sekolah Menengah Atas (SMA). Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh pemilih pemula terakomodasi dengan baik.
“Kami memiliki satu mobil perekaman yang dimaksimalkan oleh petugas. Selain itu, ada juga peralatan yang bisa dibawa menggunakan sepeda motor,” kata Gunadi, Kamis (15/8/2024).
Menurut Gunadi, saat ini jumlah pemilih pemula yang belum melakukan perekaman masih sekitar 3.500 orang. Targetnya, seluruh pemilih pemula tersebut akan selesai direkam datanya sebelum November 2024.
“Kami akan menyelesaikan perekaman ini sampai bulan November,” tegasnya.
Selain melakukan perekaman di tingkat sekolah, Dukcapil Kota Mataram juga akan menggelar perekaman di tingkat lingkungan. Upaya ini dilakukan untuk menyisir warga Kota Mataram yang berusia 17 tahun namun belum melakukan perekaman data.
“Kami juga akan melakukan perekaman di lingkungan. Petugas akan memfilter lagi data warga yang masih tersisa,” tambahnya.
Dengan langkah ini, Dukcapil Kota Mataram berharap tidak ada pemilih pemula yang terlewatkan dalam proses perekaman, sehingga mereka dapat menggunakan hak pilihnya pada Pilkada serentak 2024 mendatang.(*)
