Post ADS 1
Daerah  

KPU Lombok Tengah Gelar Debat Calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Dua Sesi

LOMBOK TENGAH, ntbnews.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) memutuskan untuk menggelar debat publik calon bupati dan wakil bupati Loteng dalam dua sesi. Sesi pertama akan berlangsung pada malam ini, Rabu (6/11/2024), bertempat di Kampus Poltekpar Lombok.

Ketua KPU Loteng, Hendri Harliawan, menjelaskan bahwa keputusan untuk menggelar dua sesi debat diambil setelah mempertimbangkan berbagai aspek.

Sebelumnya, KPU sempat merencanakan hanya satu sesi debat, namun akhirnya memutuskan untuk menambah satu sesi lagi di akhir masa kampanye.

“Kita rencanakan debat kedua di akhir-akhir masa kampanye. Namun kita belum tentukan tanggalnya,” ujar Hendri.

Debat Pertama Bahas Empat Tema Utama

Debat perdana ini akan mengangkat empat tema besar yang sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat Lombok Tengah, yaitu pembangunan sumber daya manusia (SDM), sosial, infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

“Debat kali ini akan fokus pada isu-isu strategis yang berhubungan langsung dengan kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” tambah Hendri.

Pembatasan Massa untuk Jaga Kondusivitas

Selain itu, Hendri juga menekankan pentingnya menjaga kondusivitas selama acara debat. KPU akan membatasi jumlah pendukung masing-masing pasangan calon yang hadir.

“Kita batasi massa yang dibawa pasangan calon masing-masing sebanyak 70 orang saja. Jika seratus orang, bisa terlalu ramai dan teriakannya tidak kondusif,” jelas Hendri.

Debat calon bupati dan wakil bupati ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat Lombok Tengah untuk melihat lebih dekat visi dan misi para calon, serta memberikan informasi yang lebih jelas dalam menentukan pilihan pada Pemilu 2024.

Debat Dua Sesi Penting bagi Pemilih

Keputusan untuk menggelar dua sesi debat menjadi langkah penting untuk memberikan kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat untuk menyimak dan mengevaluasi kemampuan calon dalam merespons isu-isu daerah.

Selain itu, hal ini juga memberikan ruang bagi para calon untuk mengedepankan program kerja yang dapat meningkatkan kualitas hidup warga Lombok Tengah.

Dengan adanya dua sesi debat, pemilih diharapkan dapat membuat keputusan yang lebih bijak dan tepat dalam memilih pemimpin yang akan memimpin Lombok Tengah ke arah yang lebih baik di masa depan.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *