Post ADS 1
Daerah  

Insiden Keributan di Acara Peresean Merdeka Cup II Berhasil Dimediasi Polres Lombok Tengah

LOMBOK TENGAH, ntbnews.com – Keributan yang terjadi dalam acara Peresean Merdeka Cup II di Lapangan PSLT pada Selasa (3/9) telah berhasil dimediasi oleh Polres Lombok Tengah. Insiden tersebut terjadi dalam rangkaian acara peringatan HUT ke-79 RI dan langsung ditangani oleh pihak kepolisian.

Kabag Ops Polres Lombok Tengah, AKP Hery Indrayanto menyatakan bahwa insiden yang terjadi pada Selasa sore telah berhasil dimediasi pada malam harinya, dan semua pihak yang terlibat telah mencapai kesepakatan yang tertuang dalam surat tertulis.

“Terkait insiden keributan yang terjadi kemarin sore (Selasa) pada Lomba Peresean, tadi malam sudah kita mediasikan dan sudah ada kesepakatan semua pihak yang tertuang dalam surat tertulis,” ujar AKP Hery Indrayanto, Rabu (4/9/2024).

AKP Hery juga menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan rapat dengan panitia penyelenggara Peresean Merdeka Cup II untuk mengantisipasi agar insiden serupa tidak terjadi lagi di masa mendatang.

Salah satu langkah yang diambil adalah dengan mempertebal pengamanan dari pihak kepolisian serta instansi terkait.

“Saat ini, kegiatan tersebut akan dilanjutkan dengan mempertebal pengamanan baik dari pihak kepolisian serta instansi terkait guna mencegah insiden tersebut terjadi lagi,” jelasnya.

“Apabila nanti insiden ini kembali terjadi, maka kegiatan tersebut akan kami hentikan dulu demi keamanan dan keselamatan masyarakat,” imbuh AKP  Hery.

Penyebab Keributan dan Tindakan Pengamanan

AKP Hery menjelaskan bahwa keributan terjadi sekitar pukul 17.50 Wita akibat adanya kesalahpahaman antara salah satu paguyuban peserta peresean dengan panitia penyelenggara.

Insiden tersebut dipicu oleh ketidakpuasan salah satu pihak terhadap keputusan wasit, yang kemudian memicu tindakan anarkis dari massa pendukung paguyuban tersebut.

“Adanya salah satu pihak tidak terima dengan keputusan wasit sehingga massa pendukung salah satu paguyuban melakukan tindakan anarkis,” terangnya.

Personel Polres Lombok Tengah yang bertugas di lokasi, bersama dengan personel piket fungsi, segera melakukan pengamanan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Berkat upaya tersebut, situasi keributan berhasil diredam sekitar pukul 18.35 Wita, dan para penonton berangsur-angsur meninggalkan lokasi acara.

“Sekitar 18.35 Wita massa yang ribut berhasil kami redam serta para penonton berangsur-angsur meninggalkan lokasi, kemudian pihak yang terlibat insiden keributan kita bawa ke Polres Lombok Tengah untuk dimediasi,” kata AKP Hery.

Polres Lombok Tengah berharap agar insiden seperti ini tidak terulang kembali dan seluruh pihak dapat berpartisipasi dalam menjaga ketertiban serta keamanan selama berlangsungnya Peresean Merdeka Cup II.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *