LOMBOK BARAT, ntbbews.com – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat (Lobar) nomor urut 1, Farin-Khairatun (RinTun), menegaskan komitmennya untuk memperkuat sektor-sektor penghasil Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Lombok Barat.
Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah memanfaatkan layanan digital untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan PAD.
Dalam sesi debat kedua Pilkada Lobar yang berlangsung pada Rabu malam (13/11/2024), calon Bupati Lobar, Nauvar Furqoni Farinduan, yang akrab disapa Farin, menyampaikan pentingnya langkah tersebut.
Menurutnya, dengan pengelolaan yang lebih transparan dan tanpa kebocoran, PAD Lombok Barat dapat meningkat signifikan, bahkan mencapai tambahan hingga Rp100-150 miliar.
“Ini hal yang signifikan, Insya Allah jika tidak ada kebocoran, seperti yang saya katakan. Maka PAD kita, mungkin bisa naik hampir Rp100-150 miliar,” ujar Farin dalam debat tersebut.
Optimalisasi Sumber PAD melalui Penguatan Kelembagaan
Pasangan RinTun juga menyatakan akan fokus mengoptimalkan PAD dengan memperkuat kelembagaan sektor-sektor penghasil PAD yang sudah ada.
Farin mengungkapkan, potensi besar yang dimiliki Lombok Barat, terutama di sektor pariwisata, akan dipromosikan secara langsung ke Pemerintah Pusat.
Dengan cara ini, diharapkan dapat menarik perhatian Pemerintah Pusat untuk mengarahkan program-program pembangunan yang bermanfaat bagi daerah.
“Selain berupaya mengoptimalkan PAD, kami juga akan mempresentasikan langsung potensi sektor-sektor penghasil PAD di Lombok Barat kepada Pemerintah Pusat. Kami ingin mereka mengarahkan program mereka ke Lombok Barat,” terang Farin.
Mendorong Lombok Barat Menjadi Sektor Induk Pariwisata
Pasangan Farin-Khairatun juga memiliki tekad untuk menjadikan Lombok Barat bukan lagi sebagai daerah penyangga pariwisata, melainkan sebagai sektor induk pariwisata yang mampu berkembang pesat.
Farin menekankan bahwa dengan promosi yang tepat dan dukungan penuh dari Pemerintah Pusat, Lombok Barat bisa lebih dikenal di kancah nasional dan internasional sebagai destinasi utama pariwisata.
“Kami ingin Lombok Barat menjadi sektor induk pariwisata, bukan hanya penyangga. Keindahan alam Lombok Barat sangat luar biasa, dan kami akan mempresentasikannya langsung kepada Pemerintah Pusat,” tegas Farin.
Optimisme Sinergitas dengan Pemerintah Pusat
Farin semakin optimis dengan peluang peningkatan PAD Lombok Barat setelah dilantiknya Presiden terpilih Prabowo Subianto, yang juga menjadi ketua umum Partai Gerindra, tempat Farin berkiprah sebagai sekretaris DPD.
Farin yakin, dengan sinergitas antara pemerintah daerah dan pusat, program-program yang mendukung pembangunan di Lombok Barat dapat berjalan lebih efektif.
“Alhamdulillah, saya sebagai sekretaris DPD Partai Gerindra, meyakini bahwa Pak Prabowo yang mendapatkan dukungan suara luar biasa dari NTB akan memperhatikan kebutuhan dan potensi Lombok Barat,” ujar Farin.
Dengan dukungan dari Pemerintah Pusat, Farin percaya bahwa PAD Lombok Barat bisa meningkat pesat.
“Saya yakin, tanpa bantuan Pemerintah Pusat kita bisa meningkatkan PAD sekitar Rp100-150 miliar. Namun, dengan dukungan mereka, potensi PAD kita bisa meningkat 100-200 persen ke depan,” kata Farin.(*)