KOTA MATARAM, ntbnews.com – Sebanyak 30 formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kota Mataram untuk gelombang pertama tahun 2024 masih kosong karena tidak ada pelamar.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Mataram, Taufik Priyono, mengungkapkan bahwa kekosongan ini meliputi 19 formasi guru, 10 formasi tenaga kesehatan, dan 1 formasi tenaga teknis.
“Formasi tanpa pelamar, itu salah satunya untuk posisi asisten apoteker di RSUD Kota Mataram,” ujar Taufik, Selasa (22/10/2024).
Meskipun beberapa formasi masih kosong, Taufik optimis bahwa kekosongan ini akan terisi pada pendaftaran tahap kedua yang dijadwalkan berlangsung dari 17 November hingga 31 Desember 2024.
“Kami yakin kekosongan ini akan terisi pada gelombang kedua. Proses pendaftaran akan dilanjutkan dengan seleksi administratif, dan hasilnya akan diumumkan pada 30 Oktober hingga 1 November 2024,” tambahnya.
Selain itu, masa sanggah bagi pelamar yang tidak lolos seleksi administratif dijadwalkan pada 2 hingga 4 November 2024. Setelah itu, seleksi kompetensi akan berlangsung pada 2 hingga 19 Desember 2024.
Kota Mataram mendapatkan alokasi 583 formasi PPPK untuk tahun 2024, yang terdiri dari 96 formasi guru, 87 formasi tenaga kesehatan, dan 400 formasi tenaga teknis.
Pada pendaftaran gelombang pertama, jumlah pelamar mencapai 1.881 orang. Rinciannya adalah 110 pelamar untuk formasi guru, 436 tenaga kesehatan, dan 1.335 tenaga teknis.
Namun, menurut Taufik, jumlah pelamar ini masih belum memenuhi target yang ditetapkan oleh BKPSDM, yakni sebanyak 2.100 pelamar.
“Kami mencatat masih kurang sekitar 300 pelamar dari target awal. Formasi yang kosong ini akan kami alokasikan untuk gelombang kedua,” kata Taufik.(*)