Post ADS 1
Daerah  

Tim Pemenangan Zul-Uhel Akui Keunggulan Iqbal-Dinda dalam Hitung Cepat, Tetap Tunggu Hasil Resmi KPU NTB

Sejak melakukan deklarasi di Lombok Tengah, Bang Zul-Abah Uhel tetap kompak untuk berpasangan dalam Pilkada NTB 2024.(FOTO: Ist/LombokPost)

MATARAM, ntbnews.com – Ketua Tim Pemenangan Wilayah Zul-Uhel, Sembirang Ahmadi, mengakui bahwa pasangan calon Iqbal-Dinda unggul dalam hasil hitung cepat (quick count) Pilkada NTB.

Meskipun demikian, Sembirang menegaskan bahwa pihaknya tetap akan menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTB yang saat ini tengah berlangsung.

“Kami menunggu hasil rekapitulasi resmi KPU, kita legowo apa pun hasilnya nanti,” ungkap Sembirang pada Jumat (29/11/2024).

Ia menambahkan bahwa meskipun hasil hitung cepat menunjukkan keunggulan Iqbal-Dinda, Tim Zul-Uhel menghargai proses rekapitulasi yang sedang dilakukan oleh KPU sebagai bagian dari tahapan resmi dalam Pilkada.

Saat ini, KPU NTB sedang melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang yang harus dihormati oleh semua pihak sebagai hasil yang sah dan final.

“Harus kita hargai semua itu, meski waktunya nanti kita akan ucapkan selamat pada yang menang. Siapa pun yang menang, itulah yang terbaik yang masyarakat pilih untuk gubernur kita semua,” lanjut Sembirang.

Sebagai anggota DPRD NTB dari Fraksi PKS, Sembirang juga mengajak seluruh relawan dan pendukung pasangan Zul-Uhel untuk tetap berjiwa besar dan menerima hasil Pilkada NTB apapun nantinya.

“Prinsipnya kita menghormati, siap menerima dan bekerjasama dengan gubernur terpilih,” katanya.

Di sisi lain, Sembirang menanggapi beberapa insiden yang terjadi pada hari pencoblosan, seperti temuan surat suara yang tercoblos lebih dahulu di Sumbawa.

Ia meminta agar pihak penyelenggara Pilkada NTB untuk terus mengawal proses tersebut, dan jika ditemukan indikasi pelanggaran hukum, langkah tegas perlu diambil.

“Biarkan berproses, kalau memang ada unsur pidananya, jangan kita biarkan, demi menghadirkan demokrasi yang baik dan transparan,” tegas Sembirang.

Proses rekapitulasi suara resmi oleh KPU NTB akan menjadi penentu hasil akhir Pilkada NTB 2024, dan pihak-pihak yang terlibat diharapkan menghormati dan mendukung langkah-langkah yang diambil demi menjaga integritas serta kualitas demokrasi di daerah tersebut.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *