LOMBOK TIMUR, ntbnews.com – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan ke-79 pada Minggu (10/11/2024). Peringatan yang bertema “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu” ini dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati Lombok Timur, dengan dihadiri oleh pejabat setempat, Aparatur Sipil Negara (ASN), dan masyarakat.
Pj. Bupati Lombok Timur, H. M Juaini Taofik, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara, membacakan amanat Menteri Sosial, Saifullah Yusuf.
Dalam sambutannya, Juaini mengajak seluruh peserta upacara untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan Indonesia.
Ia juga mengungkapkan peran penting Surabaya dalam sejarah kemerdekaan, khususnya insiden di Hotel Yamato (sekarang Hotel Majapahit) pada tahun 1945, yang menjadi simbol perlawanan terhadap penjajahan Belanda.
“Perjuangan kita, baik dalam mempertahankan kemerdekaan maupun dalam memajukan bangsa ini, harus terus dijaga. Mari kita teladani semangat pahlawan yang telah berjuang dengan tulus untuk negara ini,” ujar Pj. Bupati Juaini.
Juaini melanjutkan dengan menyampaikan pidato Presiden Prabowo Subianto yang disampaikan dalam Rakornas Pemerintah Pusat dan Daerah.
Dalam pidato tersebut, Presiden Prabowo mengingatkan pentingnya memperkuat bangsa melalui peran serta warga negara yang menjadi teladan bagi masyarakat.
Salah satu tantangan yang dihadapi adalah maraknya fenomena judi online dan penyalahgunaan narkoba.
“Saya mengingatkan agar seluruh ASN fokus pada tupoksi masing-masing. Dalam 17 hari menjelang Pilkada, saya tegaskan agar kita tetap menjaga konsistensi, disiplin, dan meningkatkan integritas dalam bekerja,” tegas Pj. Bupati Juaini.
Peringatan Hari Pahlawan di Lombok Timur kali ini membawa pesan penting bahwa semangat kepahlawanan harus menjadi inspirasi dalam setiap langkah kehidupan.
Pj Bupati Juaini menekankan bahwa perjuangan untuk membangun bangsa Indonesia saat ini berbeda dengan yang dilakukan oleh pahlawan pada masa lalu.
Perubahan lingkungan strategis dan tantangan global yang semakin kompleks mengharuskan setiap warga negara untuk memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.
“Semangat kepahlawanan harus terus diperkuat dalam upaya membangun kemakmuran masyarakat dan mewujudkan kesejahteraan sosial yang inklusif. Kita harus bisa mengelola masalah sosial dan memberikan perlindungan bagi seluruh rakyat Indonesia,” tambahnya.
Menurutnya, peringatan Hari Pahlawan tidak hanya sekadar mengenang sejarah, tetapi juga menjadi momen untuk membangkitkan semangat baru.
Setiap generasi diharapkan bisa mengimplementasikan nilai-nilai kepahlawanan sesuai dengan tantangan zaman.
“Diharapkan, peringatan Hari Pahlawan bukan hanya sekadar seremonial, tetapi harus mampu memunculkan semangat baru untuk menciptakan inovasi dan memberikan solusi bagi permasalahan bangsa,” kata Pj Bupati Lombok Timur.
Dengan semangat kepahlawanan yang terus menggelora, diharapkan setiap warga Indonesia dapat lebih peduli terhadap sesama, memperkuat persatuan, dan bekerja keras untuk memajukan bangsa, terutama dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin global dan dinamis.(*)
