MATARAM, ntbnews.com – Gelombang tinggi kembali mengancam sejumlah perairan di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Selasa (6/5/2025). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) NTB mengimbau masyarakat, khususnya nelayan dan pengguna transportasi laut, agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.
Menurut prakirawan BMKG NTB, Nur Siti Zulaichah, beberapa wilayah perairan di NTB diperkirakan mengalami gelombang tinggi yang bisa mencapai 4 meter.
“Potensi gelombang di sejumlah perairan di NTB masih tinggi. Diharapkan tetap waspada,” ungkap Nur Siti Zulaichah saat memberikan keterangan resmi, Selasa (6/5/2025).
Nur merinci bahwa gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter diperkirakan terjadi di Samudera Hindia, Selat Alas bagian selatan, dan Selat Lombok bagian selatan.
Sementara itu, gelombang setinggi 1 hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di Selat Sape bagian selatan, Selat Lombok bagian utara, dan Selat Alas bagian utara.
Untuk wilayah Selat Sape bagian utara serta perairan utara Sumbawa, gelombang diperkirakan berkisar antara 0,25 hingga 1,25 meter.
“Warga yang ada di pesisir pantai wilayah NTB agar tetap hati-hati terhadap dampak gelombang,” harap Nur.
BMKG juga memperingatkan adanya potensi angin kencang yang dapat meningkatkan risiko keselamatan bagi kapal nelayan dan kapal kecil.
Oleh karena itu, nelayan dan nahkoda diimbau untuk terus memantau perkembangan cuaca sebelum melaut.
“Tetap jaga keselamatan berlayar,” imbaunya.
BMKG menyarankan agar masyarakat selalu memperbarui informasi cuaca melalui kanal resmi BMKG dan menghindari aktivitas laut jika kondisi dirasa berbahaya. (*)
